Oemolo.obor.nusantara.com|
Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Kupang nomor satu, Drs. Hendrik Paut, M.Pd dan Aljeri Essau Monas, S.TP dengan tagline Harmoni melaksanakan kampanye terbatas di Desa Oemolo, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang, Senin (19/3).
Tiba di lokasi kampanye, pasangan calon nomor satu Harmoni disambut hangat oleh warga masyarakat setempat. Mereka menyampaikan sapaan adat atau natoni dan mengalungkan sarung atau tenun ikat khas warga Desa Oemolo.
Seperti disaksikan media ini, dalam sapaan adatnya, masyarakat Desa Oemolo menyampaikan bahwa mereka menerima dan siap untuk mendengarkan berbagai program unggulan yang akan disampaikan oleh paslon nomor satu, Harmoni.
“Dalam sapaan adat yang kami sampaikan tadi, kami ingin menyampaikan bahwa kami semua warga Desa Oemolo menyambut dengan hangat kehadiran paslon nomor satu, Bapa Hendrik Paut dan Bapa Aljeri Monas,” ujar Lambertus Bauk yang dipercayakan menyampaikan sapaan adat oleh masyarakat Desa Oemolo.
Dijelaskannya, ketika masyarakat Desa Oemolo menyambut paslon nomor satu Harmoni secara adat, maka mereka pun siaap untuk memenangkan Paket Harmoni pada Pilkada Kabupaten Kupang 2018 nanti.
Usai diterima secara adat, dihadapan ratusan warga Desa Oemolo, paslon nomor satu Harmoni pun mulai melaksanakan kegiatan dialog dan menyampaikan visi dan misinya untuk membangun Kabupaten Kupang lima tahun kedepan.
Calon Bupati Kupang, Hendrik Paut meski sudah diterima secara adat, namun dengan kerendahan hati, ia meminta dukungan dari warga Desa Oemolo untuk memenangkan pasangan calon nomor satu Harmoni dalam Pilkada 27 Juni 2018 nanti.
“Paket Harmoni telah ditetapkan menjadi peserta pilkada bersama empat paket lain. Paket Harmoni hadir di tengah-tengah keluarga. Tanggal 27 Juni yang akan datang, saya tidak akan melangkah tanpa dukungan orang tua semua. Mari kita sama-sama dukung nomor satu,” ujar Hendrik Paut yang hadir bersama Ketua PAC Partai Demokrat Kecamatan Amabi Oefeto Timur.
Ia juga menyampaikan berbagai program unggulan salah satunya adalah Emas Hijau. Pertanian menurut dia, merupakan sebuah pergumulan masyarakat di Desa sehingga Emas Hijau hadir untuk menjawab persoalan pertanian yang dihadapi oleh masyarakat Kecamatan Amabi Oefeto Timur khususnya Desa Oemolo.
“Yang kedua itu, kita juga mau buat jaringan air bersih. Kedepan kita mau buat instalasi air bersih agar bisa menjangkau semua warga di Kecamatan Amabi Oefeto Timur,” jelas dia.
Selain itu, Hendrik Paut juga menyampaikan bahwa persoalan infrastruktur jalan juga akan menjadi perhatian Paket Harmoni. Disamping itu, Paket Harmoni juga ingin memberdayakan Bumdes agar menjadi salah lembaga ekonomi di Desa.
“Semua program ini kami akan laksanakan demi terciptanya masyarakat Kabupaten Kupang yang maju, mandiri dan mampu berdaya saing,” ungkapnya. (Kenzo/Tim)