Kupang, obor-nusantara.com-Berdasarkan hasil Keputusan Bersama Para Pemgang Saham pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank NTT pada Jumat 25/5/2018, pengisian Jabatan Pelaksana Tugas (PLT) Direktur Utama Bank NTT akan di serahkan Kepada Gubernur NTT selaku Pemegang Saham Pengendali untuk Menunjuk langsung siapa Yang akan menjabat PLT Dirut Bank NTT untuk sementara Waktu.
Penunjukan PLT Dirut Bank NTT tidak dilakukan Melalui RUPS , karena sudah di sepakati untuk di tentukan langsung oleh Gubernur dengan sistem Tunjuk Langsung.
” dalam Rapat Umum Pemegang Saham itu selain melantik Dewan Komisaris dan pelantikan Direksi juga disepakati untuk penentuan jabatan PLT Dirut di serahkan kepada Gubernur selaku Pemegang saham pengendali untuk menentukan siapa yang akan menjabat PLT Dirut nanti.” kata Bupati TTS Paul Mella selaku salah satu pemegang saham di bank milik Pemerintah Daerah ini.
Menurutnya, Penunjukan PLT Dirut Bank Untuk sementara tidak perlu di lakukan melalui RUPS luar Biasa lagi. ” untuk PLtlT Dirut tudak perlu lagi melalui RUPS Luar Biasa cukup di tunjuk oleh Bapak Gubernur dan itu sudah kita sepakati.” kata Bupati TTS dua periode ini.
Dikatakan, RUPS Luar Biasa dapat di gelar dalam waktu dekat ini hanya untuk membahas dan memilih calon Direktur umum dan calon Direktur Utama yang akan di usulkan kembali ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mengikuti tahapan proses selanjutnya.
“RUPS luar biasa kita gelar untuk menyeleksi calon Direktur umum dan calon direktur Utama dan ini akan di gelar dalam waktu dekat ini.” uajar Paul Mella.
Untuk di ketahui, jabatan dua Direksi bank NTT ini telah dilakukan sebelumnya.dan para pemegang saham merekomendasika. dua orang untuk mengikuti uji Kalayakan dan kepatutan di OJK namun tidak.lolos dalam seleksi tersebut. Karena itu Para pemegang saham Bank NTT wajib menggelar RUPS ulang untuk memilih calon dirwktur umum dan Direktur Utama untuk di usulkan ke OJK.(wr/by-nora).
