Kupang, obor-nusantara.com-Pembangunan Rumah Kemasan untuk peningkatan kualitas produksi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) milik Pemerintah Provinsi NTT dipastikan akan dioperasikan paling lambat awal bulan April 2025 mendatang. Kepastian pengoperasian rumah kemasan yang dibangun oleh pemerintah provinsi NTT ini setelah fisik proyek tersebut sudah mencapai 98 persen dan tinggal dilakukan penyelesain akhir oleh Kontraktor pelaksana untuk selanjutnya dilakukan serah terima pertama (PHO) dari kontraktor ke pemerintah provinsi sebagai pihak pengelola sekaligus pemilik bangunan.
Proyek yang dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) satu provinsi NTT tahun Anggaran 2024 itu dimulai pekerjaan fisiknya sejak bulan Juli 2024 lalu. Sesuai jadwal pelaksanan yang ada dalam kontrak kerja, proyek rumah kemasan ini harusnya rampung dikerjakan oleh kontraktor pada bulan Desember 2024 lalu namun terjadi sejumlah kendala lapangan sehingga masa pelaksanaan kegiatan dan diperpanjang hingga waktu pelaksanaan maksimal 90 hari kalender.
“ada sejumlah kendala yang terjadi di lapangan sehingga kita perpanjang kontrak selama dua kali yaitu masa pelaksanaan 40 hari dan 50 hari kalender dengan konsekuensi denda maksimal kepada kontraktor pelaksana dan sekarang fisik sudah 98 persen tinggal penyelesaian akhir saja”,ujar Octo Gollu Tena, Pejabat Pembuat Komitmen pembangunan rumah kemasan pemerintah provinsi NTT saat dihubungi pada selasa, 18 Maret 2025.
Menurutnya, seluruh fasilitas pendukung yang dibangun di rumah kemasan ini telah berada di lokasi dan tinggal dilakukan perakitan terutama mesin pencetak kemasan.
“mesin semua sudah ada di lokasi dan tinggal rakit atau instalasi saja dan kita pastikan setelah batas akhir kontrak perpanjangan waktu kerja dengan denda maksimal selesai pada tanggal 28 maret mendatang semua sudah selasai”,katanya.
Saat ini jelas Okto, pada pekerja tengah menyelesaikan pekerjaan pemasangan pintu dan jendela ruangan termasuk pekerjaan halaman parkir dan lainnya.
“sekarang tinggal pekerjaan pemasangan pintu jendela dan fasilitas pendukung lainnya seperti halaman parkir depan dan pekerjaan pagar depan dan kita target harus PHO di akhir bulan maret ini”.jelas Okto.
Pemerintah Provinsi NTT lanjut Okto, berkomitmen mendukung kegiatan produksi UMKM agar lebih kompetitif dan berkualitas sehingga dapat bersaing dengan produk luar daerah terutama kemasan yang selama ini masih diproduksi dan didatangkan dari perusahaan luar NTT.
“Pemerintah Provinsi NTT terus bekerja untuk memberikan manfaat nyata bagi pelaku UMKM. Di rumah kemasan ini, mereka tak perlu jauh-jauh mencari kemasan, karena sudah tersedia fasilitas desain yang lebih modern,” ujar Octo.
Di rumah kemasan ini, pemerintah juga menyediakan mesin percetakan modern dan tenaga ahli desain untuk membantu pelaku UMKM dalam menciptakan kemasan produk yang lebih menarik dan profesional. Octo menambahkan bahwa fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk UMKM NTT di pasar lokal maupun nasional.(wr/red/tvrinews.com)