Oelamasi,obor-nusantara.com-Stunting masih menjadi isu strategis dan menjadi program prioritas Pemerintah Kabupaten Kupang ditahun 2025.
Hal ini diutarakan Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe ketika membuka kegiatan Forum Lintas Perangkat Daerah Kabupaten Kupang Tahun 2024, dalam rangka Penyusunan Rancangan Rencana Kerja Pemda Tahun 2025 yang berlangsung di Kantor Bupati di Oelamasi, Selasa (26/3/2024).
Ia menyatakan penurunan angka stunting masih menjadi isu strategis dan menjadi program prioritas dalam perencanaan pembangunan tahun 2025.
Disamping isu strategis lainnya seperti pengentasan kemiskinan, pengendalian laju inflasi, antisipasi rawan pangan dan pemenuhan layanan dasar.
“Hasil pengukuran bulan februari baru-baru ini (bulan februari 2024) berada pada angka 12,35% atau 3.574 balita stunting dari 28.940 balita yang diukur. Menurun 3,83 persen. Ini semua berkat kerja kolaborasi kita semua. Tiap bulan timbang ada penurunan,”kata Jerry.
Dengan demikian Manafe berharap TPPS dapat menjadi corong yang melibatkan semua unsur, dengan optimalkan seluruh sumber daya dan potensi, dan mengurangi pembebanan anggaran pada belanja-belanja yang bersifat rutinitas dan operasional semata.
Sehingga belanja barang/ jasa serta belanja modal yang berkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat dapat mencapai target RPJMD terkait penurunan stunting di Tahun 2024 menjadi 9,3 persen
“Dalam forum ini, selain perencanaan dan penganggaran yang dibuat, perhatikan juga hal yang lebih penting yaitu implementasi. Kita kerja untuk kepentingan masyarakat.Biasanya konsisten dalam musrenbang, tapi hasil akhirnya musnah karena masuknya pokir. Teman-teman OPD harus terbuka, anggaran cukup atau tidak. Prioritaskan usulan masyarakat bukan yang lain,” tekan Jerry.
Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Kepala BP4D Kabupaten Kupang Juhardi Selan, tentang isu strategis pembangunan kabupaten kupang Tahun 2025 diantaranya pengentasan kemiskinan, penurunan angka stunting, penanganan rawan pangan, dan pemenuhan standar layanan minimal.(prkpm)